-->

Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Perihal Struktur Kurikulum 2013 Smp - Mts

 Pertimbangan diterbitkan Permendikbud Nomor  PERMENDIKBUD NOMOR 35 TAHUN 2018 TENTANG STRUKTUR KURIKULUM 2013 Sekolah Menengah Pertama - MTS

Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Struktur Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS. Setidak ada 2 (dua) Pertimbangan diterbitkan Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018, yakni 1) Informatika  merupakan  salah  satu  disiplin  ilmu  yang  berfungsi memberikan  kemampuan  berpikir  manusia  dalam  mengatasi persoalan-persoalan  yang  semakin  kompleks  agar  dapat  bersaing  di Abad  ke-21.    Teknologi  Informasi  dan  Komunikasi  sebagai  salah  satu bagian  dari  Informatika  merupakan  kebutuhan  dasar  peserta  didik semoga sanggup berbagi kemampuannya pada kala digital.  2) Mata  Pelajaran  Informatika  merupakan  mata  pelajaran  pilihan  yang diselenggarakan  berdasarkan  ketersediaan  guru  sesuai  dengan kualifikasi  akademik  dan  kompetensi,  serta  sarana  prasarana  pada satuan pendidikan.

Bagaimana kedudukan  Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS ?  Status  Permendikbud ini mengubah Peraturan  Menteri  Pendidikan  dan  Kebudayaan  Nomor  58 Tahun  2014  tentang  Kurikulum  2013  Sekolah  Menengah Pertama/Madrasah  Tsanawiyah  karena  belum  mengatur  muatan informatika pada sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah.


 Pertimbangan diterbitkan Permendikbud Nomor  PERMENDIKBUD NOMOR 35 TAHUN 2018 TENTANG STRUKTUR KURIKULUM 2013 Sekolah Menengah Pertama - MTS

Apa isi Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS . Isi Permendikbud ini tentang struktur Kurikulum 2013 jenjang Sekolah Menengah Pertama – MTS serta beban berguru di Sekolah Menengah Pertama MTS, secara lengkap permendikbud ini mengatur tentang:
1.  Mata Pelajaran Prakarya pada bab III abjad B tabel 2 kelompok B (umum)  diubah  menjadi  Mata  Pelajaran  Prakarya  dan/atau  Mata Pelajaran Informatika; 
2.  Keterangan untuk tabel 2 diubah sehingga menjadi sebagai berikut:
a.  Mata  pelajaran  Kelompok  A  merupakan  kelompok  mata pelajaran yang muatan dan acuannya dikembangkan oleh pusat. b.  Mata  pelajaran  Kelompok  B  merupakan  kelompok  mata pelajaran yang muatan dan acuannya dikembangkan oleh sentra dan sanggup dilengkapi dengan muatan/konten lokal.
c.  Mata  pelajaran  Kelompok  B  dapat  berupa  mata  pelajaran muatan lokal yang bangun sendiri.
d.  Muatan lokal sanggup memuat Bahasa Daerah.
e.  Satu jam pelajaran  beban berguru tatap  muka yaitu 40 (empat puluh) menit.
f.  Beban  belajar  penugasan  terstruktur  dan  kegiatan  mandiri, paling  banyak  50%  dari  waktu  kegiatan  tatap  muka  mata pelajaran yang bersangkutan.
g.  Satuan  pendidikan  dapat  menambah  beban  belajar  per  ahad sesuai  dengan  kebutuhan  belajar  peserta  didik  dan/atau kebutuhan  akademik,  sosial,  budaya,  ilmu  pengetahuan  dan teknologi,  serta  faktor  lain  yang  dianggap  penting,  namun  yang diperhitungkan Pemerintah,  maksimal  2  (dua) jam/minggu.   
h.  Untuk  Mata  Pelajaran  Seni  Budaya  satuan  pendidikan  wajib menyelenggarakan  minimal  2  aspek  dari  4  aspek  yang disediakan.  Peserta  didik  mengikuti  salah  satu  aspek  yang disediakan  untuk  setiap  semester,  aspek  yang  diikuti  sanggup diganti setiap semesternya.  
i.  Untuk  Mata  Pelajaran  Prakarya  dan/atau  Mata  Pelajaran Informatika,  satuan  pendidikan  menyelenggarakan  salah  satu atau kedua mata pelajaran tersebut. Peserta didik sanggup menentukan salah  satu  mata  pelajaran  yaitu  Mata  Pelajaran  Prakarya  atau Mata  Pelajaran  Informatika  yang  disediakan  oleh  satuan pendidikan.
j.  Dalam hal satuan pendidikan menentukan Mata Pelajaran Prakarya, satuan  pendidikan  wajib  menyelenggarakan  minimal  2  aspek dari 4 aspek yang disediakan. Peserta didik mengikuti salah satu aspek yang disediakan untuk setiap semester, aspek yang diikuti sanggup diganti setiap semesternya.  
k.  Khusus untuk Madrasah Tsanawiyah struktur kurikulum sanggup dikembangkan  sesuai  dengan  kebutuhan  yang  diatur  oleh Kementerian Agama.
l.  Kegiatan  ekstrakurikuler  terdiri  atas  Pendidikan  Kepramukaan (wajib),  usaha  kesehatan  sekolah  (UKS),  palang  merah  cukup umur (PMR),  dan  lainnya  sesuai  dengan  kondisi  dan  potensi  masing-masing satuan pendidikan.

Selengkapnya silahkan baca dan download Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS




Link Download Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS -----DISINI----

Demikian info yang sanggup admin sampaikan wacana Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama – MTS. Semoga ada manfaatnya, terima kasih. 




= Baca Juga =



Related Posts

Post a Comment