-->

Jadwal Dan Syarat Registrasi Bidikmisi 2017

Jadwal dan Syarat Pendaftaran Bidikmisi  Jadwal dan Syarat Pendaftaran Bidikmisi 2017

Seperti yang diketahui bahwa pemerintah memang sedang gencar-gencarnya memperlihatkan tunjangan dan sumbangan kepada generasi bangsa untuk sekolah setinggi-tingginya demi mencapai harapan yang diinginkan. Salah satu kegiatan pemerintah yang sanggup membantu generasi muda untuk sekolah hingga ke jenjang perkuliahan yaitu bidikmisi. Program pendidikan ini sudah terealisasi semenjak tahun 2010. Bahkan hingga dengan tahun kemarin yakni 2016, tercatat ada 352 ribu lebih mahasiswa yang diketahui telah mendapatkan sumbangan pendidikan dari kegiatan pemerintah yang satu ini.

Seiring dengan berjalannya waktu, jumlah peminat kegiatan sumbangan pendidikan tersebut semakin meningkat setiap waktunya. Ada 416.428 pelamar beasiswa di tahun 2016. Namun, hanya 75.000 mahasiswa saja yang sanggup terpilih. Hal ini dikarenakan adanya keterbatasan anggaran dari pemerintah. Pada dasarnya, sasaran pemerintah untuk kegiatan beasiswa ini yaitu para lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat yang lulus di tahun 2017 dan 2016. Dimana lulusan tersebut diketahui mempunyai potensi yang baik dari segi akademik tapi tidak bisa jikalau dilihat dari segi perekonomian. Bagi Anda yang berminat untuk mendaftarkan diri pada kegiatan beasiswa pemerintah ini, tentu harus mengetahui jadwal terbaru pendaftarannya. Berikut yaitu jadwal registrasi bidikmisi yang harus Anda ketahui.

  1. Pendaftaran yang dilakukan oleh pihak Sekolah akan diadakan pada tanggal 14 Januari hingga dengan 01 September 2017
  2. Pendaftaran yang dilaksanakan oleh para Siswa  yaitu tanggal 14 Januari hingga 01 September 2017
  3. SNMPTN dimulai pada tanggal 18 Februari hingga 06 Maret 2017
  4. Seleksi Mandiri PTN  pada 25 Februari hingga dengan 01 September 2017
  5. PMDK-PN  dimulai pada 25 Februari hingga 01 Mei 2017
  6. SBMPTN terhitung pada 08 April hingga 05 Mei 2017
  7. Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Swasta mulai dari tanggal 22 April hingga 01 September 2017
  8. UMPN semenjak tanggal 04 Mei hingga dengan 10 Juni 2017

Prioritas dan Tata Cara Pendaftaran Beasiswa Bidikmisi

Prioritas peserta yang bisa mengikuti seleksi penerimaan beasiswa bidikmisi ini diantaranya yaitu pendaftar yang tidak bisa untuk kuliah secara ekonomi, mempunyai potensi akademik tertinggi, asal kawasan pendaftar dan urutan kualitas Sekolah. Perlu diketahui bahwa kuota yang akan diberikan kepada Perguruan Tinggi bekerjsama diberikan kepada semua kegiatan studi. Hanya saja prodi yang diprioritaskan yaitu prodi yang masuk dalam ilmu terapan menyerupai Teknik, Pertanian, Kehutanan dan lingkungan, Arsitektur, Kelautan dan Kesehatan.

Selain itu, rumpun ilmu formal menyerupai statistika, komputer, matematika dan rumpun ilmu alam menyerupai Biologi, Ilmu Kebumian, Kimia dan Fisika juga menjadi prioritas pemerintah. Selain mencatat jadwal penting dari registrasi beasiswa bidikmisi, sudah sepatutnya Anda juga memahami tata cara pendaftaran.

Tahap pertama registrasi melalui SBMPTN, SNMPTN, Seleksi Mandiri atau PMDK Politeknik perguruan tinggi secara secara online akan dilakukan oleh pihak sekolah SMA/SMK/MA sederajat sebagai institusi yang memperlihatkan rekomendasi pada laman Bidikmisi. Dalam hal ini, pihak sekolah akan melampirkan scan atau hasil pindaian terkait dengan kebutuhan data untuk memperoleh Kode Akses Sekolah. Selanjutnya, pihak Ditjen Belmawa akan melaksanakan verifikasi pendaftaran.

Waktu yang diharapkan untuk tahap verifikasi yaitu 1 x 24 jam selama jam kerja. Pihak sekolah akan memperlihatkan rekomendasi terkait dengan siswa mana saja yang berhak mendapatkan beasiswa melalui halaman website bidikmisi dengan menggunakan Kode jalan masuk dan kombinasi NPSN yang sudah diverifikasi. Kemudian, sekolah akan memperlihatkan instruksi jalan masuk dan nomor registrasi kepada para siswa yang telah direkomendasikan.

Barulah siswa bisa melaksanakan registrasi beasiswa serta menuntaskan semua proses tahapan yang diarahkan dalam sistem registrasi yang tersedia. Perlu diingat bahwa siswa yang sudah mendaftar beasiswa tidak serta merta pribadi diterima begitu saja. Karena siswa harus mendaftar pada seleksi berdikari atau nasional masuk perguruan tinggi sesuai dengan ketentuan dari masing-masing contoh seleksi penerimaan mahasiswa baru. Karena pihak penyelenggara SNMPTN, SBMPTN, PMDK Politeknik, Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Swasta dan Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri tentunya mempunyai ketentuan yang berbeda-beda.

Jika berhasil lolos beasiswa bidikmisi dan juga lolos seleksi masuk, maka Anda akan diarahkan untuk membawa berkas lengkap ketika daftar ulang. Berkas yang harus dibawa diantaranya yaitu sebagai berikut ini.

  1. SKL atau Surat keterangan lulus yang telah dilegalisir oleh Kepala Sekolah;
  2. Surat keterangan yang menjelaskan wacana peringkat atau prestasi siswa 
  3. Formulir registrasi dan Kartu peserta kegiatan beasiswa yang bisa Anda cetak secara pribadi pada situs bidikmisi
  4. Fotokopi Nilai UN yang sudah dilegalisir Kepala Sekolah
  5. Fotokopi rekening listrik periode bulan terakhir atau bisa juga bukti pembayaran PBB (sebaiknya bawa keduanya)
  6. Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir pribadi oleh Kepala Sekolah;
  7. Fotokopi rapor dari semester 1 hingga dengan semester enam yang sudah dilegalisir Kepala Sekolah
  8. Beasiswa Siswa Miskin, Kartu Indonesia Pintar atau sejenisnya apabila ada
  9. Surat keterangan wacana kegiatan ekstrakurikuler semasa sekolah yang disahkan Kepala Sekolah (opsional)
  10. Fotokopi surat keterangan susunan keluarga atau Kartu Keluarga
  11. Membawa Surat Keterangan yang menandakan wacana Penghasilan Orang Tua/Wali. Surat ini bisa diganti dengan Surat Keterangan Tidak Mampu atau SKTM yang dikeluarkan secara pribadi oleh Kepala Dusun, Kepala Desa.

Perlu diketahui bahwa untuk mendaftarkan diri pada beasiswa bidikmisi, Anda harus memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditentukan. Dibawah ini yaitu beberapa persyaratannya.

  1. Siswa lulusan tahun 2016 atau yang akan lulus di tahun 2017.
  2. Pendidikan setinggi-tingginya orang Tua atau Wali yaitu S1 atau D4
  3. Pendaftar berada pada usia setinggi-tingginya 21 tahun
  4. Pendaftar tidak bisa dari ekonomi. Kriteria tidak bisa yang telah ditentukan oleh pemerintah ada dua kriteria. Kriteria pertama yaitu pendapatan kotor orang bau tanah atau wali (suami istri) sebesar-besarnya ada pada angka Rp 3 juta per bulannya. Sementara pendapatan kotor dari adonan orangtua atau walinya ketika dibagi dengan jumlah anggota keluarga yang ditanggung paling besar Rp. 750 ribu per bulannya. Kriteria kedua yaitu siswa yang mendapatkan BSM atau Beasiswa Siswa Miskin serta KIP atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan sejenisnya.
  5. Syarat lainnya yaitu peserta mempunyai potensi akademik baik yang baik. Dimana hal tersebut direkomendasikan secara akurat dan objektif dari pihak kepala sekolah.

Selain persyaratan di atas, ada pertimbangan khusus terhadap kelulusan seleksi beasiswa pemerintah ini. Dimana pertimbangan khusus akan diberikan kepada pendaftar yang mempunyai prestasi ekstrakurikuler dengan peringkat terendah ke-3 se-kabupaten/kota. Pertimbangan khusus juga diberikan kepada pendaftar yang mempunyai prestasi Non kompetitif menyerupai ketua OSIS.

Khusus untuk pelamar yang mempunyai KIP atau BSM maka bisa dikecualikan ketika tahapan verifikasi kelayakan ekonomi. Perlu diketahui bahwa untuk bisa memastikan keadaan ekonomi sesungguhnya pendaftar beasiswa, maka perguruan tinggi biasanya akan melaksanakan survey pribadi ke ke alamat pendaftar.

Demikianlah isu lengkap terkait dengan  bidikmisi. Untuk jadwal terbaru tahun 2018, isu akan diupdate sesudah data sudah tersedia.

Related Posts

Post a Comment