Seiring dengan adanya perkembangan di bidang teknologi, sekarang segala sesuatu cenderung berbasis online. Hal ini juga berlaku pada AP2SG. Meskipun terdapat perubahan tampilan, namun tidak banyak mengalami perubahan pada sikap dan masih sama menyerupai tahun-tahun sebelumnya. Dari pihak penggunanya masih terdiri dari operator dan admin. Fungsi dari pengguna admin sendiri yaitu mempunyai kelebihan wewenang dalam hal mengatur manajemen operator. Sedangkan keduanya berada di tingkat kota atau kabupaten dan juga LPMP. Sementara itu, untuk aplikasi mempunyai alamat tersendiri.
Untuk memakai AP2SG, digunakan aplikasi yang terkait. Sesudah masuk ke dalam aplikasi, maka akan muncul tampilan layar yang terdiri dari nama serta password. Kedua poin tersebut digunakan untuk login. Ketika berada di halaman utama dari aplikasi yang ada di tingkat kota, kabupaten dan juga LPMP, maka terdapat beberapa tampilan dokumen yang sanggup untuk diunduh. Menu pada info berisi ragam isu yang terkait dengan verifikasi. Sedangkan untuk sajian Admin berkaitan dengan submenu yang berafiliasi dengan akomodasi pada tunjangan yang nantinya dibahas secara lanjut pada bab sajian Admin.
Pada halaman daftar dari calon peserta, terdapat tautan yang menampilkan para daftar calon. Tautan tersebut nantinya akan menampilkan daftar calon yang diubahsuaikan dengan pilihan yang memang diinginkan. Pilihan-pilihan tersebut diantaranya kategori peserta, status verifikasi, dan pilihan kota maupun kabupaten. Sedangkan pada pilihan kota maupun kabupaten hanya tersedia di AP2SG-LPMP. Kemudian, pengertian dari sarana pencarian ialah sarana guna mencari penerima dengan nama calon atau sanggup juga dengan NUPTK.
Pada tahap paling awal dari pembekalan digunakan password dan NUPTK. Password sendiri dibagikan oleh pihak dinas provinsi, kabupaten, atau kota dan LPMP. Sedangkan untuk aktivasi pada akun pembekalan telah dibuka tanggal 20 Juni 2017 lalu. Sementara itu, sarana yang ada pada AP2SG terdapat 2 kelompok utama.
Kelompok pertama ada pada verifikasi penerima PLPG di tahun 2017. Pesertanya sendiri terdapat dua kategori, yaitu calon dan peserta. Pada kategori ini merupakan tanda dari status awal pada proses verifikasi. Penetapan penerima merupakan hasil dari verifikasi yang telah dilakukan pada tahun 2016. Simbol untuk penyebutan penerima tadi ialah A1. Pengambilan penerima sendiri diubahsuaikan dengan kuota yang tersedia yang berdasar pada skor UKG. Sedangkan untuk calon penerima merupakan penerima yang memang dinyatakan tidak lulus pada PLPG 2016. Pihak yang tidak lulus tadi telah dicatat dan diikutkan kembali di dalam PLPG tahun 2017.
Fungsi dari verifikasi untuk kategori penerima guna memastikan keberadaan pada guru dan berkas yang saling bersangkutan. Sebagai tunjangan dalam proses pelaksanaan, maka terdapat tombol Mutasi dan Hapus yang ditujukan untuk operator LPMP. Sedangkan tombol berupa Cetak A1 terkait dengan operator dinas yang terletak di wilayah kota, kabupaten maupun propinsi. Pengaktifan dari tombol ini nanti saat waktu telah memadai. Bila ingin melaksanakan penghapusan, maka status verifikasi sanggup berkembang menjadi Dihapus. Pembatalan dari pembatalan tadi akan mengembalikan status tersebut ke semula, yaitu Peserta.
Upaya verifikasi yang dilakukan pada kategori yaitu calon peserta, mempunyai tujuan biar memastikan penerima tersebut sanggup untuk ikut. Mereka nantinya akan mengumpulkan kembali seluruh berkas untuk kemudian dilakukan verifikasi. Bila kelengkapan dokumen telah dipastikan, maka sanggup segera untuk ikut PLPG 2017. Sedangkan untuk status dari verifikasi juga sanggup diubah menjadi Peserta. Pihak yang sanggup menunjukkan status perubahan tersebut ialah operator LPMP dan dilakukan dengan tombol Setuju.
Kini, beralih ke kelompok kedua pada verifikasi dilakukan pada ploting TUK untuk penerima UTN yaitu Ulang 1. Yang berhak untuk melaksanakan proses ini ialah operator LPMP. Di dalam proses ini mencakup empat tahapan. Tahap pertama ada pada pemilihan TUK. Sedangkan untuk tahap kedua dan ketiga ialah pembuatan pada aktivitas pelaksanaan dan penandaan para penerima ke TUK. Tahap terakhir, adanya penandaan para penerima ke jadwal.
Itulah isu mengenai AP2SG. Di dalam aplikasi ini terdapat dua layanan, yaitu tahap verifikasi dan ploting TUK untuk penerima UTN yaitu Ulang 1. Masing-masing layanan terdapat pihak penanggung jawab dan fungsi yang berbeda.
Post a Comment
Post a Comment