Pendaftaran CPNS setiap tahunnya memang selalu menarik perhatian masyarakat. Bagaimana tidak? Penghasilan pegawai negeri sipil ini dikatakan sangat menggiurkan. Karena selain diberikan honor pokok, para PNS juga diberikan banyak sumbangan yang tentunya sangat membantu kehidupan mereka. Namun, tahukah Anda bahwa untuk registrasi kali ini Prioritas CPNS ialah Guru, Penyuluh dan Dokter. Lantas, bagaimana dengan kebenaran informasi ini?
Adnan Massinae selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah atau BKDD menyampaikan bahwa untuk tahun ini, Kotamobagu berencana untuk mengusulkan proses rekrutmen CPNS atau calon pegawai negeri sipil. Kabar tersebut tentu disambut bangga oleh masyarakat yang selama ini memang menanti registrasi untuk lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil Tersebut. Anda menjelaskan bahwa menurut syarat yang dikeluarkan oleh KemenPAN-RB, proses pengajuan yang ada di bawah 50 persen dari anggaran pegawai harus diakomudir. Kotamobagu sendiri mempunyai anggaran pegawai sekitar 46 persen.
Tak hanya itu, dijelaskan pula bahwa jumlah gugusan CPNS yang nantinya akan diusul masih harus menunggu hasil analisis jabatan atau anjab pegawai yang dilakukan oleh bab hukum. Tapi untuk ketika ini, Adnan menegaskan bahwa pemerintah masih banyak kekurangan pegawai. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pusat, Adnan menjelaskan bahwa prioritas perekrutasn CPNS untuk tahun ini sebagian besar ialah untuk tenaga kesehatan, tenaga pengajar dan juga penyuluh pertanian. Meskipun demikian, Kotamobagu masih akan tetap mengusulkan gugusan menurut kebutuhan untuk mendukung visi dan juga misi Kotamobagu.
Prioritas CPNS ialah Guru, Penyuluh dan Dokter tentunya menjadi peluang emas untuk para lulusan tenaga pendidik kesehatan dan juga pertanian. Dimana sebelumnya, sudah dua tahun ini belum ada bukaan terkait dengan CPNS terbaru. Ketika ditanya mengenai gugusan tahun 2014 yang kosong apakah akan kembali diajukan, Adnan menjawab bahwa semua tergantung dari aturan yang ditetapkan oleh MenPAN. Adnan menjelaskan bahwa untuk gugusan usang yang tidak terakomodir secara otomatis nantinya akan pribadi dibuka kembali.
Dilain sisi, Nurachim Mokoagow selaku Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan atau BP4K juga mengaku bahwa Kotamobagu sendiri masih kekurangan pegawai atau tenaga penyuluh. Nurachim menjelaskan bahwa pihaknya masih perlu menambah penyuluh pertanian dan juga perikanan. Makara apabila diokomodir untuk bukaan CPNS tahun ini, maka BP4K akan mengusulkan puluhan pegawai gres untuk direkrut sebagai penyuluh tahun ini. Adanya pernyataan tersebut tentu menjelaskan bahwa memang benar untuk tahun ini, Prioritas CPNS ialah Guru, Penyuluh dan Dokter.
Yuddy Chrisnandi selaku Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau MenpanRB menjelaskan bahwa tenaga pendidik honorer yang selama ini bertugas cukup usang di kawasan terpencil atau pedalaman akan diprioritaskan untuk menjadi PNS pada bukaan CPNS tahun ini. Hal tersebut dikarenakan banyaknya guru honorer di seluruh Indonesia, khususnya kawasan terpencil yang tidak kebagian kuota untuk pengangkatan pegawai negeri sipil pada rekruitmen CPNS di tahun sebelumnya. Yuddy juga menyampaikan bahwa yang diutamakan dalam rekruitmen CPNS ini ialah guru yang sudah mengajar usang di kawasan terpencil dan pedalaman salah satunya di Sulawesi yang setidaknya ada 300an orang guru honorer yang masih mengabdi pada negara.
Selain guru, Yuddy juga menyebutkan bahwa CPNS juga akan dibuka besar-besaran untuk tenaga kesehatan menyerupai dokter dan bidan serta tenaga penyuluh pertanian. Prioritas CPNS ialah Guru, Penyuluh dan Dokter tentunya tidak mengherankan, mengingat ketika ini ada cukup banyak kegiatan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat melalui akomodasi kesehatan yang memadai serta hasil pertanian yang melimpah.
Sementara untuk proses rekrutmennya akan diurus oleh masing-masing kementerian yang membutuhkan gugusan CPNS tersebut. Bagi kementerian yang merasa kekurangan pegawai juga dapat mengusulkan gugusan yang dibutuhkan. Yuddy juga menambahkan bahwa anggaran terkait dengan perekrutan CPNS ini sudah dicadangkan ke masing-masing kementerian semenjak tahun 2014 sesuai dengan moratorium.
Tak hanya itu, Yuddy juga menunjukan jumlah gugusan yang diharapkan untuk bidang kesehatan, guru dan juga tenaga penyuluh pertanian. Dimana untuk tenaga bidan, kuota CPNS yang disiapkan ialah 42 ribu orang, untuk dokter 2.000 orang, dan tenaga penyuluh pertanian sebanyak 24 ribu orang. Sementara untuk kuota CPNS guru honorer, Yuddy mengaku lupa. Dia hanya menjelaskan bahwa tenaga yang ada di luar bidang khusus Prioritas CPNS ialah Guru, Penyuluh dan Dokter fungsional umum ada di luar moratorium. Artinya pemerintah tidak mempersiapkan anggarannya.
Post a Comment
Post a Comment