Seperti yang kita ketahui, pendidikan merupakan aspek penting bagi suatu bangsa, tak terkecuali bangsa Indonesia. Dalam rangka mendukung fasilitas pelayanan pendidikan di Indonesia, tim dapodik sentra di Kementrian Pendidikan dan Budaya (Kemdikbud) kembali merilis aplikasi dapodikdas versi terbaru untuk semua operator dapodik di seluruh Indonesia mulai dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi hingga Kepala sekolah dasar, luar biasam dan menengah di aneka macam tempat di Indonesia.
Aplikasi Dapodikdas Versi Terbaru dan Perubahannya Dari Versi Sebelumnya
Sebelum menyinggung mengenai versi terbaru dari aplikasi dapodikdas, tentu ada beberapa kalangan yang perlu mendapat gosip pengantar mengenai versi usang dari aplikasi di bidang pendidikan ini. Dapodikdas merupakan kependekan dari Data Pokok Pendidikan Dasar. Apabila mengikutsertakan pendidikan menengah, maka istilah ini menjadi Dapodikdasmen. Pada tahun sebelumnya, aplikasi yang ada mempunyai versi 2017, kemudian menjadi 2017a, 2017b, dan terakhir 2017c. Pada awalnya, beredar kabar bahwa pembaharuan dari versi terakhir yaitu 2017c yaitu 2017d. Namun, nyatanya Kemdikbud khususnya unit Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah merilis versi terbaru dari aplikasi ini dengan versi 2018.
Terjadinya perubahan nama versi dari aplikasi yang salah satunya berkhasiat sebagai validasi data ini tentunya dibarengi dengan aneka macam perubahan pada komponen dan fiturnya. Versi terbaru ini juga dikemukakan oleh perilisnya menerapkan database versi terbaru. Perubahan dari aplikasi dapodikdas itu sendiri mencakup beberapa komponen. Dalam versi terbarunya terdapat penambahan hidangan Jadwal pembelajaran. Selain itu, ada pula penambahan tombol pada blockgrant baik untuk petaan dengan prasarana maupun pemetaan dengan sarana. Sebaliknya, pada versi barunya juga ada pembaharuan terkait penambahan tombol prasarana dan sarana untuk pemetaan dengan blockgrant. Pada bab Peserta Didik juga terjadi penambahan kolom yang berisi gosip anak ke-berapa. Tidak hingga disitu, pihak perilis juga menerapkan sistem isian otomatis untuk sarana dalam bab prasarana jenis Ruang Kelas/Teori.
Selain pembaruan pada beberapa bab sebagaimana yang telah disebutkan di atas, masih ada banyak pembaruan lainnya pada versi gres dari aplikasi dapodikdas ini. Pembaruan berupa penambahan sheet gres diterapkan pada rekap aktivitas unduhan profil sekolah. Selain itu, pembaruan berupa penambahan acuan juga dilakukan. Penambahan acuan diterapkan pada acuan Kepala sekolah menjadi kiprah utama, acuan pengurus Komite sekolah pada satuan kiprah di Kepanitiaan sekolah, acuan UKG untuk data rincian Nilai/test PTK, dan yang terakhir yaitu acuan jenis rombel ekstrakurikuler yang terdapat pada hidangan Rombongan Belajar. Disamping itu, ada pula penambahan tabulasi di bab rincian ekstrakurikuler yang ada pada hidangan Sekolah.
Masih ada banyak pembaruan yang juga penting untuk diketahui. Contohnya ibarat perubahan tampilan pada halaman registrasi, log in, dan hidangan Peserta Didik. Khusus pada hidangan Peserta Didik, apabila penerima didik terkait berstatus yatim dan atau piatu, baris data akan menjadi berwarna. Menu Rombongan Reguler dan Ekstrakurikuler di versi terbaru ini juga mengalami pemisahan. Pada versi terbarunya, ketika terdeteksi nama tidak masuk akal pada dikala validasi juga akan ada pemicu pengaktifan kolom nama penerima didik yang lebih banyak. Hal ini juga tidak hanya terjadi pada penerima didik saja.
Aplikasi dengan versi terbarunya ini juga memperlihatkan penambahan validasi ketika pada aktivitas ditemukan guru yang terdeteksi mengajar ganda. Tidak hanya itu, penambahan validasi juga diterapkan pada bab lain ibarat jumlah sarana, panjang dan lebar prasarana, pembelajaran yang belum dipetakan dalam jadwal, serta penerima didik yang belum mempunyai NISN. Pembaruan versi gres untuk sentra ibarat pengisian data nomor rekening penerima didik dan pengisian data validasi. Dua pembaruan lainnya yaitu perubahan deskripsi waktu penyelenggaraan sekolah dan penambahan serta perbaikan peraturan, panduan, dan formulir di Pusat Unduhan. Selain adanya banyak pembaruan di sana-sini, versi terbaru dari aplikasi bidang pendidikan ini juga mengalami perbaikan, yaitu perbaikan bugs sinkronisasi dan perbaikan tanda baca di bab nama Peserta Didik dan GTK.
Lalu, bagaimana cara upgrade dari versi usang ke versi gres aplikasi dapodikdas? Untuk melakukannya Anda tidak sanggup pribadi melaksanakan upgrade. Jadi, yang harus dilakukan terlebih dahulu yaitu mengunduh versi terbarunya kemudian melaksanakan istall ulang. Apabila telah terinstall, barulah Anda sanggup log in dan melaksanakan pemutakhiran data.
Anda sanggup mendownload Aplikasi Dapodik versi 2018 di halaman resmi Dapodikdasmen Kemdikbud. Jika Anda ingin mendownload pribadi aplikasi ini silakan klik Download Aplikasi Dapodik versi 2018.
Post a Comment
Post a Comment