Fungsi dan Kegunaan Statistika
Statistika dipakai untuk mengatakan badan pengetahuan perihal cara-cara pengumpulan data, analisis dan penafsiran data.
A. Fungsi statistika
- Statistik menggambarkan data dalam bentuk tertentu
- Statistik sanggup menyederhanakan data yang kompleks menjadi data yang gampang dimengerti
- Statistik merupakan teknik untuk menciptakan perbandingan
- Statistik sanggup memperluas pengalaman individu
- Statistik sanggup mengukur besaran dari suatu gejala
- Statistik sanggup memilih hubungan lantaran akibat
B. Kegunaan Statistika
- Membantu penelitian dalam memakai sampel sehingga penelitian sanggup bekerja efisien dengan hasil yang sesuai dengan obyek yang ingin diteliti
- Membantu penelitian untuk membaca data yang telah terkumpul sehingga peneliti sanggup mengambil keputusan yang tepat
- Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya perbedaan antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lainnya atas obyek yang diteliti
- Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya
- Membantu peneliti dalam memilih prediksi untuk waktu yang akan datang
- Membantu peneliti dalam melaksanakan interpretasi atas data yang terkumpul
- Pemerintah memakai statistika untuk menilai hasil pembangunan masa kemudian dan merencanakan masa mendatang
- Pimpinan menggunakannya untuk pengangkatan pegawai baru, pembelian peralatan baru, peningkatan kemampuan karyawan, perubahan sistem kepegawaian, dsb.
- Para pendidik sering menggunakannya untuk melihat kedudukan siswa, prestasi belajar, efektivitas metoda pembelajaran, atau media pembelajaran.
- Para psikolog banyak memakai statistika untuk membaca hasil pengamatan baik melalui tes maupun obserbasi lapangan.
Jenis - Jenis Statistika
Statistik sanggup dibedakan menjadi beberapa jenis menurut kriteria tertentu. Adapun jenis-jenis statistik ialah sebagai berikut;
1. Berdasarkan Orientasi Pembahasan
- Statistik Matematika; yaitu statistik yang lebih mengedapankan pemahaman terhadap model, rumus-rumus statistika secara matematika-teoritis, penurunan konsep. Misalnya, uji normalitas, analisis regresi, galat, dan lain-lain.
- Statistik Terapan; yaitu statistik yang lebih mengedapankan pada pemahaman konsep, teknik statistika, serta penerapannya dalam disiplin ilmu tertentu.
2. Berdasarkan Fase dan Tujuan Analisis
- Statistik Deskriptif; yaitu statistik yang berafiliasi dengan pengumpulan pengolahan, analisis, dan penyajian data tanpa adanya kesimpulan secara umum. Bentuk statistik in umumnya dalam tabel, grafik, diagram, modus, dan lain-lain.
- Statistik Inferensial; yaitu statistik yang prosesnya memungkinan diambilnya kesimpulan secara umum terhadap data yang diolah.
3. Berdasarkan Asumsi Distribusi Populasi Data
- Statistik parametik; yaitu statistik yang dilakukan menurut model distribusi normal.
- Statistik non-parametik; yaitu statistik yang dilakukan dengan metode distribusi bebas atau tidak menurut pada model distribusi normal.
4. Berdasarkan Jumlah Variabel Terikat
- Statistik Univariat; yaitu statistik yang hanya memiliki satu variabel terikat.
- Statistik Multivariat; yaitu statistik yang memiliki lebih dari satu variabel terikat.
Post a Comment
Post a Comment